Aksi Sosial Oleh Lingkar Komunitas di Situbondo Disambut Antusias

Jatimpost.com – Situbondo. Lingkar komunitas tahun ini kembali gelar bakti sosial bertajuk Berkah Ramadhan Desa Lestari (BRDL) di SDN 2 Kumbangsari, kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo, pada Minggu (16/3/2025).

Lingkar komunitas yang merupakan forum bersama komunitas se-Situbondo ini, telah rutin melakukan aksi sosial sejak 4 tahun yang lalu dengan tempat yang berbeda setiap tahunnya.

Diakui oleh Eko Satrio Utomo, ketua panitia BRDL Volume 4, jika tahun ini lebih meriah karena keikutsertaan beberapa komunitas dan agenda tambahan yang berbeda dengan tahun lalu.

“BRDL tahun ini beda ya, lebih meriah karena lebih banyak yang ikut berpartisipasi dan mengisi acara. Permainan anak-anak juga lebih beragam, pembagian bibit gratis juga ditandai penanaman oleh pihak desa, dan ada penampilan musik daerah dari Nusantara Rythem” ungkap Eko, Kamis (20/3/2025).

Diketahui, kegiatan BRDL ini terdiri dari pembagian sembako bagi lansia dan janda, santunan anak yatim, pemeriksaan kesehatan gratis, pembagian baju bekas layak pakai, permainan anak-anak, pojok baca, hingga pembagian bibit gratis.

Eko juga mengatakan tahun ini merupakan desa dengan sasaran audien terbanyak sepanjang 4 tahun terakhir.

“Tahun ini ada sekitar 112 anak-anak untuk permainan dan pojok baca, sembako untuk lansia lebih banyak dari tahun kemarin yakni 50 pack, ditambah antusias masyarakat sekitar yang ikut menonton kegiatan dan hiburannya” katanya.

Putri, salah satu volunteer dari Situbondo Read Aloud, menjelaskan jika tahun ini ada 140 orang volunteer dari berbagai komunitas yang ada di Situbondo.

“Volunteer tahun ini ada 140 orang dari sekitar 25 komunitas yang ada di Situbondo dengan latar belakang atau bidang yang berbeda-beda. Ada yang dari komunitas pendidikan, literasi, lingkungan, musik, sampai komunitas keagaam seperti Orang Muda Katholik (OMK)” jelas Putri.

Saat ditanya terkait pendanaan, Putri mengungkapkan jika pendanaan murni dari hasil patungan dan donasi dari donatur.

“Alhamdulillah, dana atau donasi yang terkumpul hampir Rp 10 juta. Dana tersebut berasal dari patungan dan donasi yang kita kumpulkan jauh-jauh hari. Selain itu, kita berkolaborasi dengan Rumah Sakit Elizabeth untuk cek kesehatan gratis, Dinas Lingkungan Hidup untuk bibit gratis, dan sisanya kita gotong royong dengan komunitas lain ” pungkasnya.

Sementara itu, Niswah, salah satu orang tua anak-anak yang berpartisipasi, meyampaikan terima kasih dan terharu dengan adanya acara tersebut.

“Sekali lagi terima kasih mas-mas, mbak-mbak, karena anak-anak bisa bermain dengan senang. Jarang sekali ada acara seperti ini disini. Semoga tahun depan juga ada disini ya, biar anak-anak senang main dan bertemua mas-mas mbak-mbak yang baik ini” kata Niswah.

Salah satu guru, Yuli, mengatakan jika dirinya mendapatkan curhatan orang tua wali muridnya yang terharu atas kegiatan tersebut.

“Salah satu wali murid terharu, karena anaknya selain diajak main, diberi makanan dan hadiah, juga akan diantar pulang. Beliau terharu karena anaknya mendapatkan perhatian dari anak-anak muda” katanya.

Yuli juga mengatakan jika kegiatan ini bermanfaat bagi semua usia, dan harus ada setiap tahunnya.

“Kegiatab positif ini harus ada setiap tahun, karena bermanfaat bagi segala usia. Anak-anak bisa bermain dan mengenal alat-alat musik tradisional dan membaca, para orang tua bisa cek kesehatan gratis, mendapat bibit gratis, dan baju-baju gratis. Yang lansia juga mendapat sembako gratis” imbuhnya.

BERITA LAINNYA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

© 2025 jatimpost.com | Mengawal Informasi, Menghubungkan Generasi