Surabaya – Korban ledakan pipa PGN di Ngagel bertambah 1 orang lagi. Meski begitu seluruh korban yang dirawat di RSU dr Soetomo sudah dipulangkan semua.
Kanit Reskrim Polsek Gubeng Ipda Joko Soesanto mengatakan, 1 korban ini awalnya tidak mau didata. Karena hanya mengalami luka lecet karena terkena api.”Bertambah 1 orang. Totalnya ada 4 orang korban,” kata Joko, Jumat (26/10/2018).
Meskipun seluruh korban sempat mendapat perawatan di RSU dr Soetomo, Joko memastikan seluruh korban dalam kondisi baik.
“Tidak ada yang luka berat. Hanya luka bakar saja. Dan semua sudah pulang,” ungkap Joko.
Keempat korban yang sudah pulang tersebut yakni pemilik warung Suni (40) luka pada wajah serta lengan sebelah kiri, Yansen Cendikiawan (65) luka di telapak tangan sebelah kiri dan tengkuk serta tangan sebelah kanan.
Sedangkan 2 lainnya adalah M Hidayat (33), satpam salon terluka di bagian wajah dan Dwi Setyo Rahayu (42) terluka pada lengan kanan dan kiri.
Sebelumnya, ledakan terjadi di sekitar sungai kawasan Ngagel Madya, pukul 08.30 WIB. Ledakan dari pipa PGN yang bocor itu mengeluarkan api. Akibatnya, sebuah warung dan 4 orang tersambar api. Para korban dibawa ke RSU dr Soetomo untuk mendapat perawatan.
Sedangkan penyebab ledakan karena pipa PGN itu tersenggol backhoe Dinas PU Bina Marga saat dilakukan pengerukan atau normalisasi sungai kawasan Ngagel.
