Pasuruan, Jatimpost.com – Kabar gembira bagi para wisatawan yang ingin merayakan tahun baru dengan mendaki Gunung Arjuno-Welirang, pendakian kini kembali dibuka setelah sempat ditutup beberapa hari yang lalu karena insiden tiga anggota Brigade Mobil (Brimob) meninggal disambar petir.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Hutan Raya (Tahura) R Soerjo, Ahmad Wahyudi menjelaskan bahwa pendakian Arjuno – Welirang kembali dibuka, terkecuali ada situasi darurat seperti halnya cuaca ekstrim.
“Pendakian sudah dibuka. Tahun baru, para pendaki bisa mendaki, sejauh tidak ada situasi darurat seperti kondisi cuaca ekstrem,” ujarnya, kamis (26/12/19).
Untuk pendaftaran pendakian sendiri, Wahyudi mengatakan para pendaki sudah bisa mendaftar melalu pendaftaran online. Pendaftaran dilakukan 3 hari sebelum pendakian.
Pendaftaran online dilakukan dengan mengisi formulir di website resmi Tahura R Soerjo, sipenerang.tahuraradensoerjo.or.id. Alur pendaftaran bisa diikuti dengan mudah di website.
Setelah melakukan pendaftaran online, pendaftar akan menerima notifikasi bukti pendaftaran melalui email. Bukti pendaftaran tersebut kemudian dicetak dan dibawa saat masuk pintu pos pertama pendakian.
“Saat datang ke pos pendakian, pendaki tinggal menunjukkan bukti konfirmasi dan melakukan pembayaran tiket masuk,” terang Wahyudi.
Sebelumnya, pendakian Gunung Arjuno-Welirang ditutup sementara pada Selasa (17/12/2019). Penutupan dilakukan usai tiga peserta didik Pusdik Brimob Watukosek, Pasuruan tewas tersambar petir di Puncak Ringgit. [aw]