Jatimpost.com – Petani yang berada di Desa Bulu Kecamatan Semen Kabupaten Kediri Kembali wadul/laporan kepada Anggota Komisi B DPRD Jawa Timur Chusainuddin terkait dugaan adanya permainan pupuk bersubsidi. Pasalnya ada kecurangan atau permainan yang terjadi ditingkat distributor pupuk bersubsidi dan mengakibatkan tidak semua petani dapat mengases tersebut.
Atas laporan tersebut, Chusainuddin yang membidangi pertanian di Jawa Timur itu mengatakan akan melakukan kerja koordinisasi memastikan laporan dari para petani dengan dinas pertanian. Ia tidak ingin permainan atau kecurangan terkait pendistribusian pupuk bersubsidi berdampak terhadap produksi padi di Jawa Timur dan mengganggu ketersediaan pangan nasional.
“Tentu kami akan koordinasi dengan dinas pertanian, dan jika ditemukan adanya kecurangan dari pihak distributor kami meminta untuk ditindak tegas. Sebab ini selain merugikan petani, juga merugikan negara, karena menggangu stabilitas produksi pertanian,” ungkap polisi PKB Jawa Timur itu usai menggelar serap aspirasi bersama warga di Desa Bulu Kecamatan Semen Kediri, Selasa (10/11/2020).
Selain soal masalah pupuk bersubsidi, warga juga mengharapkan adanya perhatian terhadap DAM yang ada di Desa Gobang Kecamatan Semen. Sebab, saluran irigasi untuk percamatan tersebut sudah 7 tahun rusak dan belum mendapatkan perhatian dari pemerintah. Rusaknya saluran irigasi tersebut mengganggu pertanian masyarakat di saat musim kemarau tiba.
“Perbaikan DAM ini berkaitan dengan anggaran. Kita akan coba bawa dalam rapat dewan. Dan semoga bisa masuk dalam RAPBD 2021 yang sedang kita susun saat ini,” pungkasnya.
