Langkah Kuda PKB Ingin Pinang Kades Cantik 28 Tahun Jadi Cawabub Lamongan

Lamongan, jatimpost.com – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tampaknya ingin mengambil langkah kuda dalam mengahadapi Pilkada Lamongan yang akan berlangsung pada 2020 mendatang. PKB Lamongan dengan 10 kursi di parlemen tersebut memiliki hak satu paket untuk mencalonkan Bupati dan Wakil Bupati Lamongan. PKB yang pasalnya hampir pasti merekom H Solahudin sebagai Calon Bupati dicoba untuk dipasangkan dengan Kepala Desa Angely Emitasari. PKB tertarik untuk meminang kades cantik 28 tahun itu untuk jadi Calon Wakil Bupati (Cawabup) karena diprediksi bisa mewakili kaum muda (milenial) dan perempuan Lamongan.

“Angely bisa menjadi salah satu alternatif calon wakil bupati yg akan diberangkatkan oleh PKB berpasangan dengan Calon Bupati dari PKB,” ungkap Wakil Sekretaris DPW PKB Jawa Timur Fauzan Fuadi.

Angely adalah sosok perempuan masa kini yang saat ini viral di media sosial dan pemberitaan nasional. Di usianya yang muda tersebut, ia dipecaya masyarakat Desa Kedungkumpul, Kecamatan Sukorame, Kabupaten Lamongan untuk memimpin desa. Besarnya kepercayaan masyarakat itulah membuat PKB terpincut. Terlebih lagi, Angely memiliki latar belakang sebagai seorang seniman.

“Mewakili kalangan perempuan, kelompok seni, dan tentu saja milenial,” imbuh anggota DPRD Jawa Timur itu.

Kehadiran Angely yang dicoba untuk disandingkan dengan H Solahudin menjadi satu paket pasangan Cabup-Cawabup yang menarik. H Solahudin yang hampir pasti diusung oleh PKB itu bisa dikatakan sebagai representasi dari kawasan Lamongan Utara dan Angely menjadi perwakilan dari Lamongan Selatan. Jika keduanya dipasangkan akan menjadi kombinasi paket komplit untuk Lamongan ke depan, tidak hanya untuk menarik voters atau dukungan, namun juga untuk pembangunan Lamongan lima tahun ke depan. Karena keterwakilan kedaerahan (utara dan selatan), kelompok usia (golongan tua dan muda), dan gender menjadi sangat penting dalam formulasi dan pengambilan keputusan/kebijakan.

Meskipun memiliki kesempatan untuk memberangkatkan satu paket Cabup dan Cawabup, PKB kata Fauzan masih membuka pintu koalisi untuk partai lain yang tertarik bergabung membangun Lamongan bersama-sama.

Rencana PKB tersebut bisa menjadi langkah kuda dalam percaturan politik. Meminang kades cantik 28 tahun bisa jadi membuka peluang menang lebih besar karena bisa menarik voters. Atau juga langkah kuda yang berfungsi sebagai kunci bertahan tersebut malah membuka peluang untuk diserang di lini yang lain oleh lawan politik. Ada plus-minus jika PKB mengambil langkah meminang Angely sebagai Calon Wakil Bupati.[cw]