
Situbondo, Jatimpost.com – Peresmian dan Tasyakuran Universitas Ibrahimy Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah Sukerojo Situbondo, dihadiri oleh Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Jatim Abdul Halim Iskandar, bersama Menristekdikti Muhammad Nasir, Senin (26/02/2018). Kehadiran tokoh nasional dan tokoh Jawa Timur tersebut disambut hangat oleh keluarga besar KHR. Ahmad Azaim Ibrahimy, pengasuh Ponpes Salafiyah Safiiyah.
Dalam sambutannya, KHR. Azaim menyampaikan banyak terimaksih kepada Cak Imin dan Pak Halim yang senantiasa konsisten dalam mengembangakn dan memperjuangkan kemajuan dunia pendidikan, khususnya pendidikan yang berada di lingkungan Pesantren.
“Terimakasih Pak Halim yang dari dulu benar-benar mengawal peningkatan pendidikan di lingkungan pesantren, mulai dari tingkat bawah hingga pendidikan tinggi,” ungkapnya.
Ucapan terimaksih yang disampaikan oleh KHR Azaim pun dibalas oleh Cak Imin saat memberikan sambutannya di depan ribuan santri dan civitas Pengurus Pesantren Salafiyah Sukerojo. Ia menyampaikan rasa bangga karena dirinya bisa hadir ditengah-tengah lingkungan Pesantren dimana pengasuhnya adalah Pahlawan Nasional, yakni KH As’ad Samsul Arifin.
“Saya bersyukur dan bangga bisa hadir di pesantren ini. karena pondok ini mampu mencetak manusia-manusia yang unggul dan handal,” katanya.
Sosok yang saat ini digadang-gadang maju sebagai calon wakil Presiden pada kontestasi Pemilu 2019 tersebut, mengungkapkan tekadnya yang kuat untuk terus memperjuangkan pendidikan di Indonesia, khususnya di Pesantren. Karena dengan meningkatnya kualitas pendidikan Indonesia, akan berjalan beriringan dengan bertambahnya kualitas SDM yang akan mampu bersaing secara Internasional.
“Dengan begitu, SDM kita, SDM yang dicetak pesantren mampu bersaing secara internasional,” katanya.
Oleh sebab itu, dirinya meminta secara khsusus kepada menristekdikti untuk membantu meningkatkan kualitas pendidikan perguruan tinggi swasta terlebih perguruan tinggi yang ada di Pesantren-Pesantren.
“Saya sudah minta Menristekdikti, untuk melakukan akselerasi pendidikan, salah satunya memajukan perguruan tinggi swasta, terutamanya di perguruan tinggi di Pesantren,” terangnya.
Sementara itu, Menristekdikti Muhammad Nasir mengatakan bahwa, kehadirannya di tasyakuran Universitas Ibrahimy adalah bentuk menempati janjinya dulu meresmikan Universitas Ibrahimy. “Saya sudah berjanji untuk memanjukan universitas swasta khususnya yang ada di pesantren. Dan ini saya juga bawa SK Universitas Ibrahimy,” ujarnya. [aw]