Lumajang – Untuk mengatasi permasalahan sosial yang terjadi di lingkungan masyarakat, Bupati Lumajang Thoriqul Haq (Cak Thoriq) meminta kepada pendamping dan operator Keluarga Harapan (PKH) dapat menjebatani antara pemerintah dengan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan oleh Cak Thoriq saat menghadiri acara Pemantapan bagi pendamping dan operator Program Keluarga Harapan (PKH) yang bertempat di Aula SMKN 2 Lumajang Provinsi Jawa Timur, Selasa (16/10/18) kemarin.
Dalam sambutannya, Bupati Lumajang yang juga politisi PKB itu menyampaikan bahwa acara pemantapan pendamping dan operator PKH diselenggarakan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman, pengetahuan, kemampuan dan keterampilan bagi pendamping PKH, sehingga dapat melaksanakan tugasnya secara maksimal.
Tidak hanya itu, Cak Thoriq juga berharap kepada pendamping PKH agar bisa menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah kabupaten Lumajang dengan masyarakat, supaya permasalah sosial yang terjadi di masyarakat bisa diatasi dan diselesaikan dengan cepat oleh pemerintah.
“Kami bersama jajaran Aparatur Pemkab Lumajang juga akan bekerja secara ekstra untuk menyelesaikan permasalahan sosial yang ada di masyarakat”, ungkapnya.
Kegiatan itu juga dihadiri oleh Plt. Kepala Dinas Sosial Kab Lumajang bersama jajarannya, dan diikuti oleh kurang lebih 136 orang pendamping dan Operator PKH se-Kabupaten Lumajang. [aw]
