Jatimpost.com – Upaya memperkuat konektivitas ekonomi antarwilayah terus dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, melakukan kunjungan kerja ke Maluku Utara pada Selasa (11/3/2025). Kunjungan ini diharapkan dapat membuka peluang kerja sama perdagangan yang lebih luas bagi pelaku usaha di kedua provinsi.
Setibanya di Bandara Sultan Babullah, Kota Ternate, Gubernur Khofifah disambut oleh Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos, serta jajaran Forkopimda Maluku Utara. Penyambutan tersebut menandai eratnya hubungan kedua daerah dalam upaya memperkuat jejaring ekonomi.
“Kami ingin terus mendorong pelaku usaha lokal agar mendapatkan jejaring bisnis baru. Konektivitas perdagangan antarwilayah harus terus diperluas demi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Khofifah.
Dalam kunjungan ini, dua agenda utama menjadi fokus perhatian, yakni Misi Dagang dan Gathering Penguatan Pasar Daerah. Misi Dagang antara Jawa Timur dan Maluku Utara telah diawali dengan kegiatan Pra-Misi Dagang pada 6 Maret lalu secara daring. Pertemuan virtual ini memungkinkan pelaku usaha, perangkat daerah, serta organisasi pengusaha untuk melakukan penjajakan kerja sama sebelum bertemu langsung dalam pertemuan utama.
Misi Dagang ini diharapkan menjadi katalis bagi peningkatan volume perdagangan antara kedua daerah. Berbagai produk unggulan Jawa Timur berpeluang memasuki pasar Maluku Utara, begitu pula sebaliknya. Beberapa sektor yang menjadi perhatian utama dalam kerja sama ini meliputi industri perdagangan, peternakan, serta produk olahan pangan.
Selain itu, Gathering Penguatan Pasar Daerah bertujuan memperkokoh sinergi antara Jawa Timur dan Maluku Utara dalam memperluas jaringan pasar produk unggulan daerah. Melalui pertemuan ini, diharapkan ada peningkatan kolaborasi antara pengusaha lokal untuk mempercepat distribusi produk dan meningkatkan daya saing ekonomi.
“Kami berharap kegiatan ini semakin memperkuat hubungan dagang antara Jatim dan Maluku Utara, sehingga mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi kedua daerah serta membawa kesejahteraan bagi masyarakat,” kata Khofifah.
Kunjungan ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jatim, Iwan, serta Kepala Dinas Peternakan, Indyah Aryani. Kehadiran mereka menandakan komitmen Jawa Timur dalam memperkuat hubungan dagang dengan Maluku Utara, sekaligus membuka peluang bagi pelaku usaha untuk berkolaborasi lebih luas.
© 2025 jatimpost.com | Mengawal Informasi, Menghubungkan Generasi