Niat Ambil Sandal yang Hanyut, Pemuda Sidoarjo Tewas Tenggelam di Sungai Buntung

Foto Istimewa

Sidoarjo, Jatimpost.comDani Pratama Putra (20) warga Desa Gilang, Kecamatan Taman, Sidoarjo tewas tenggelam terseret arus sungai. Dia terseret arus setelah berusaha mengambil sandal yang hanyut di sungai.

Jasad korban sempat hilang sesaat setelah terseret arus. Akibatnya, warga dibantu Tim SAR Basarnas Surabaya melakukan pencarian. Namun setelah 16 jam pencarian, kerban ditemukan meninggal dunia sekitar 300 meter dari lokasi hanyut.

Kapolsek Taman, Kompol Heri Setyo Susanto mengatakan, jasad korban ditemukan sekitar pukul 11.15 WIB. “Lokasi penemuan tidak jauh dari lokasi kejadian. Sekitar berjarak 300 meter dari lokasi kejadian,” kata Heri, Rabu (25/11/2020).

Heri menjelaskan, awal mula kejadian saat salah seorang warga desa setempa, Noval, merayakan ulang tahun bersama teman sekolah. Untuk seru-seruan, Noval diajak ke patung kuda dan dilempar ke sungai Buntung oleh teman-temannya.

“Dengan dilempar masuk ke Sungai Buntung, namun ternyata tidak bisa berenang. Yang selanjutnya ditolong oleh temannya dengan dibantu oleh seorang jemaah masjid dan berhasil diselamatkan,” terangnya.

Kemudian Noval dibawa ke pinggir sungai, dan warga berdatangan termasuk Dani Pratama Putra. Saat berada di lokasi, warga melihat sandal milik jemaah yang menolong Noval terbawa arus.

“Secara spontan korban (Dani) melompat ke sungai bermaksud mengambil sandal tersebut. Namun korban terbawa arus air yang deras dan tidak bisa menyelamatkan diri,” tandasnya.

Kini jasad korban di bawa ke RSUD Sidoarjo untuk dilakukan autopsi.